Sistem Pendidikan Karakter di Jepang yang Terkenal Hingga ke ujung Dunia | Belajar Bahasa Jepang Bersama Sistem Pendidikan Karakter di Jepang yang Terkenal Hingga ke ujung Dunia | Belajar Bahasa Jepang Bersama

Sistem Pendidikan Karakter di Jepang yang Terkenal Hingga ke ujung Dunia

Tahukah kamu bila pendidikan adalah hal yang sangat penting untuk perkembangan kepribadian seseorang? Menurutmu, sistem pendidikan seperti apa yang bisa mempengaruhi kepribadian seseorang? Dalam bahasan kali ini, kalian akan mengetahui rahasia orang Jepang; mengapa mereka sangat berkarakter dan pintar dalam segala hal. Rahasianya hanya satu; yaitu sistem pendidikan mereka sangat berbeda dari negara-negara lain dan terbukti menghasilkan banyak orang-orang pintar yang hebat dan bermartabat. Berikut di bawah ini adalah beberapa poin sistem pendidikan di Jepang yang harus kalian tahu.

Belajar Attitude saat Masih Kecil

Hal ini sangatlah tidak masuk akal di mana bila dibandingkan dengan negara lain; di negara lain semua orang malah mengajarkan nilai-nilai akademis pada siswa sejak dini. Namun hal yang terjadi di Jepang sangat berbeda. Anak atau siswa yang berusia di bawah 10 tahun tidak akan mengikuti ujian. Mereka justru diajarkan nilai tentang besarnya nilai moral. Hal ini bertujuan untuk memperkuat karakter anak-anak sejak dini; seperti bagaimana berkata lemah lembut, memiliki rasa empati, menghormati orang lain, berkata jujur, sopan santun,  dan segala hal lain mengenai attitude diajarkan oleh pendidik di Jepang. Menurut mereka, hal ini sangat penting dalam membentuk karakter dan jati diri mereka sejak dini. Untuk hal akademis, siswa di bawah 10 tahun hanya diajarkan sebatas dasar saja dan mengikuti beberapa tes ringan untuk kenaikannya.

Dimulainya Tahun Akademik pada Bulan April

Di jepang, tahun akademik selalu dimulai pada bulan April tepat pada musim saat bunga sakura bermekaran. Tahun akademik di Jepang dibagi menjadi 3 bagian yaitu pertama; 1 April - 20 Juli, kedua; 1 September - 26 Desember, dan ketiga; 7 Januari - 25 Maret. Siswa Jepang selalu mendapatkan liburan selama 6 minggu lamanya sepanjang musim panas. Sekaligus libur pada dua minggu di musim dingin dan dua minggu di musim semi. Banyak liburnya juga ya gengs...

Bekerja dalam Tim saat Bertugas Membersihkan Sekolah

Nah, inilah yang sangat mengagumkan di sekolah Jepang. Bila di sekolah lain termasuk di Indonesia ada tenaga khusus kebersihan sekolah. Kalau di Jepang jangan harap ada tenaga kebersihan sekolah di sana. Nyatanya, di Jepang semua siswa-siswanya harus bertanggung jawab dengan kebersihan sekolah. Mulai dari membersihkan ruang kelas, kantin, koridor kelas, hingga toilet. Bagaimana cara kerjanya dalam membersihkan sekolah? Siswa-siswa di Jepang biasanya bekerja dalam tim dan sudah ditentukan jadwalnya kapan dan di mana mereka harus memberihkan tempat tersebut. Pendidikan ini sangat baik untuk mengajarkan kepada mereka arti kerja tim dan saling membantu satu dengan yang lain. Dengn melakukan bersih-bersih secara mandiri, siswa akan lebih menghormati pekerjaan mereka sendiri dan pekerjaan orang lain.

Menu Makan Siang Sehat Langsung dari Pakar Ahli Gizi

Selain sistem pendidikan karakternya yang kuat, di setiap sekolah di Jepang juga memperhatikan gizi serta nutrisi yang akan diberikan pada siswa-siswanya. Tidak tanggung-tanggung banyak sekolah di Jepang memiliki pakar ahli gizi sendiri di dalam satu sekolah. Tidak heran, bila makan siang yang disajikan sangatlah bernutrisi, sehat, memiliki komposisi yang sangat dibutuhkan bagi otak dan tubuh siswa. 

Mengahadiri Lokakarya Setelah Sekolah

Sekolah persiapan atau menghadiri lokakarya setelah sekolah adalah hal wajib yang harus dilakukan oleh siswa yang ingin masuk ke sekolah menengah pertama. Biasanya, kelas-kelas sekolah ini diadakan pada malam hari. Kebiasaan siswa yang masih belajar setelah ikut ekstrakurikuler sampai larut malam adalah hal yang biasa. Hal inilah yang menjadikan siswa Jepang tidak pernah mengulang nilai baik di sekolah dasar, menengah pertama dan menengah atas.

Pelajaran Kaligrafi dan Puisi Jepang

Akademis itu penting namun nilai budaya asli Jepang  juga hal yang sangat penting yang harus dilestarikan. Pelajaran Shodou (書道) atau kaligrafi Jepang adalah suatu seni menulis tulisan di atas kertas dengan kuas bambu yang dicelupkan dalam tinta hitam. Selain itu siswa Jepang juga diajarkan menulis puisi Jepang, Haiku (俳句) ialah bentuk puisi Jepang yang memiliki ekspresi sederhana dan dalam menyampaikannya mengandung emosi yang mendalam kepada pembaca. Menghormati budaya dan tradisi yang telah ada sejak berabad-abad memang sangat penting untuk dilestarikan dan diteruskan hingga anak-cucu. 

Persentase Kehadiran Siswa Sekolah di Jepang Mencapai 99%

Bolos sekolah di Jepang, adakah? Nah, kalo di negara lain mungkin masih banyak siswa yang suka membolos, untuk di Jepang hampir 99.99% siswa hadir di sekolah. Mereka jarang sekali mengabaikan guru mereka saat di sekolah,dan juga jarang sekali terlambat. Mereka sangat memahami pentingnya belajar demi cita-cita yang ingin mereka raih.

Examination Hell, Neraka Ujian bagi Siswa Menengah Atas

Apa itu neraka ujian? Ini adalah suatu momen di mana pada akhir sekolah menengah atas siswa Jepang harus mengikuti tes penting seumur hidup mereka untuk menentukan masa depan mereka. Persaingan ujian ini sangat ketat karena semua siswa di Jepang akan berlomba-lomba mencapai nilai standart ujian untuk masuk ke perguruan tinggi yang mereka inginkan. Inilah yang mendasari periode persiapan ke perguruan tinggi dijuluki "neraka ujian". Biasanya siswa Jepang pada 3 - 6 bulan sebelum kelulusan mereka tidak lagi mengikuti bukatsu (ekskul) dan akan fokus untuk belajar, belajar dan belajar. Bukan persiapan untuk ujian kelulusan tapi untuk ujian masuk perguruan tinggi.

Hari libur Siswa Jepang

Ini hal yang paling dinanti-nanti siswa Jepang; setelah berhasil melewati neraka ujian mereka akan langsung mengambil sedikit hari libur yang jatuh pada tahun kuliah. Wah, ini merupakan momen terbaik di sepanjang tahun di Jepang dan sangat menyenangkan.

Sistem Pendidikan Karakter di Jepang

Bagaimana menurut kalian tentang sistem pendidikan di Jepang? Ternyata membangun karakter sejak dini itu lebih penting daripada belajar akademis sejak dini. Sungguh sistem pendidikan di Jepang se-menarik itu ya. Buat kalian ada gak yang ingin melanjutkan studi di Jepang? Ayo, tetap semangat dan berusaha keras ya. Good luck🍀.

Baca Juga

Komentar